Senin, 13 Agustus 2012

Humor

HAMIL
Sang ayah dan ibu sangat murka ketika mengetahui anak perempuan mereka hamil.


"Siapa si bedebah itu," jerit sang ayah, sedang si ibu menangis. "Suruh dia datang kesini!!"

Si anak pun menelepon pria yang menghamilinya.

Setengah jam kemudian, sebuah mobil Ferrari merah berhenti di depan rumah.

Seorang lelaki separuh baya keluar dari mobil, memberi salam lalu masuk kerumah. Lelaki itu berhadapan dengan ibu dan ayah perempuan yang telah dihamilinya.
Lelaki: "Saya lelaki yang telah menghamili anak anda. Tapi terus terang saya
              katakan saya tidak dapat menikahi anak anda karena isteri saya
              tak mengizinkan.

              Namun bagaimanapun, saya akan bertanggung jawab. Sekiranya anak
              anda melahirkan seorang bayi perempuan, saya akan wasiatkan untuknya
              dua buah supermarket, sebuah hotel dan uang tunai 5 milyar rupiah.

              Sekiranya dia melahirkan anak lelaki, saya akan wasiatkan untuknya
              dua buah kilang, dua buah supermarket, dua buah hotel dan uang tunai
              10 milyar rupiah. Tapi sekiranya anak anda keguguran apakah yang
               harus saya lakukan?"

Sang ayah berfikir. Si ibu berhenti menangis.

Akhirnya sambil menepuk bahu lelaki itu, sang ayah berkata:
"Kalau keguguran, kamu coba lagi ya!!"




NGGAK TEGA

Cowok : "Gua suka nggak tega ngeliat ada cewek berdiri kalau lagi naik bus,
              apalagi pas gua dapet duduk..."Cewek (kagum): "Terus, apa yang Mas lakukan?"Cowok : "Gua langsung pura-pura tidur..."


ORANG BODOH MINUM KOPI
Pasien : "Dok... setiap saya minum kopi dari cangkir, rasanya mata kanan
              saya seperti ada yang menusuk gitu dok.."
Dokter : "Kalo begitu, setiap mau minum kopi keluarkan dulu sendoknya dari
              dalam cangkir.. "
DOKTER DAN PASIEN
Ini merupakan percakapan antara dokter dengan seorang pasien yg terkena muntaber.
Dokter : "Sakit apa?"
Pasien : "Anu dok, mual-mual dan muntah-muntah..."
Dokter : "Buang air besarnya bagaimana?"
Pasien : "Seperti biasa Dok, jongkok..."

KABUR
Seorang pria menelepon sebuah rumah sakit jiwa dan menanyakan kepada petugas di resepsionis apakah kamar no. 27 ada pasiennya. Petugas tersebut lalu memeriksa kamar tersebut, dan segera kembali ke pesawat telepon, memberitahu pria tersebut kalau kamar no. 27 itu kosong.
"Bagus sekali!" kata si pria, "Itu berarti aku sudah betul-betul berhasil melarikan diri!"


ADA YANG TERTINGGAL
Di sebuah Rumah Sakit yang begitu megah di Jakarta, di mana banyak sekali orang yang berlalu lalang baik itu yang berobat, para pembesuk ataupun yang sedang menunggui pasien. Utom adalah satu dari sekian banyak orang yang ada di Rumah Sakit tersebut, karena istrinya baru saja melahirkan anak pertamanya. Otomatis saat itu ia berada di ruangan bersalin. Sudah dua hari ia berada di situ dan dia sedang berbahagia karena anak lelaki yang didambakannya sudah hadir ke dunia ini.

Saat dia sedang melamun di depan ruang bersalin tiba-tiba dia melihat seorang lelaki dengan tergesa-gesa dan terburu-buru menyerobot masuk ke ruang bersalin, dan beberapa saat kemudian lelaki itu tampak keluar didorong memakai kursi roda oleh seorang suster karena pingsan, Utom heran kenapa lelaki ini, karena penasaran Utom segera menghampiri beberapa suster yang ada di ruang bersalin, dia bertanya:
"Sus, boleh tau kenapa lelaki yang baru datang tadi tiba-tiba pingsan?"
Dengan tenang si suster menjawab: "Oh itu, dia terburu-buru datang ke sini karena isterinya akan segera melahirkan, tapi dia lupa sesuatu."
"Lupa apa, sus?" tanya Utom lagi.
"Dia lupa membawa istrinya."

BERHENTI MEROKOK
Ecep: "Bolehkah saya minta rokokmu sebatang?"
Arief: "Lho, saya sangka anda sudah berhenti merokok. Anda khan sudah tahu bahwa
          merokok itu merusak tubuh!"
Ecep: "Saya memang sedang dalam proses berhenti merokok. Dan sekarang saya
           sedang dalam taraf pertama."
Arief: "Apa tahap pertama itu?"
Ecep: "Berhenti membeli rokok!"


WASIAT TERAKHIR SUAMI
Hadi hampir meninggal...  Di sebelahnya Imah, isterinya, sedang menemani Hadi.
Hadi : "Imah.. sebelum aku mati nanti.. aku ingin berpesan padamu.."
Isteri : "Iye, bang... apa pesan abang..."
Hadi : "Aku mau kau kawin dengan Harun... "
Isteri: "Uugh... abang nih... kan Harun itu musuh yang paling abang benci
          selama  ini?! Apa abang rela menyerahkan saya kepadanya?"
Hadi: "Aku ingin dia menderita seperti yang aku alami 30 tahun bersamamu..."

Tidak ada komentar: